![]() |
www.pixabay.com |
Jatuh
cinta, suatu bahasan yang tidak pernah ada habisnya. Dan bukan pertama kali ini
saya membahasnya di blog.
Pasalnya
sudah hampir dua bulan ini profesi saya tiba-tiba bertambah menjadi seorang
konsultan cinta. Bahasanya mentereng kali ya. Maksudnya ada beberapa teman yang
menkonsultasikan masalah cinta kepada saya. Salah satunya teman disalah satu
grup menulis yang saya ikuti, dan sekarang grup menulis itu sudah bubar,
mempercayai saya untuk mendengar curhatanya. Padahal kami berkenalan hanya
lewat dunia maya, tapi entah mengapa dia begitu percaya sama saya.
Seorang
lelaki yang usianya sudah siap menikah, sedang dalam proses lebih serius ke
jenjang pernikahan. Segala apapun yang terjadi dalam proses ini dilaporkannya
ke saya meminta pertimbangan. Hingga yang terakhir kalinya beberapa hari yang
lalu usahanya masih kandas di tengah jalan, alias sang wanita mundur teratur.
Cinta,
memang anugerah dari Allah SWT. Bisa jadi itu cobaan, ketika ternyata yang kita
cintai pada akhirnya bukanlah jodoh kita. Kita di minta bersabar dan
mengikhlaskannya. Dan bisa jadi benar-benar anugerah dari Allah SWT (menurut
kita), jika yang kita cintai ataupun yang kita inginkan menjadi pendamping
hidup dikabulkan oleh Allah SWT.
Namun
dibalik rasa cinta ini, ternyata Allah memberikan hikmah yang besar. Yaitu
Allah ingin kita hanya bersandar kepada-Nya. Karena apa? Karena cinta dan jodoh
mungkin sesutu yang tidak bisa dipisahkan. Ketika kita jatuh cinta biasanya
hati berharap jika orang yang kita cintai itu akan menjadi pendamping hidup
kita.
Namun
akhirnya akankah kita bisa memaksa orang yang kita cintai itu untuk menjadi
pendamping hidup kita, mencintai kita? Tidak bukan? Bahkan bisa kita sadari
jika kita tidak punya kuasa apa-apa akan hal itu. Jadi kembali lagi kita harus
bersandar hanya kepada-Nya. Memeluk Allah dengan khidmat. Allah si pemilik hati
orang yang kita cintai. Allah pula yang kuasa membolak-balikkan hatinya. Bisa jadi
saat ini si dia tidak menaruh hati namun Allah berkehendak menautkan hati nya
padamu? Hanya Allah yang kuasa dan tahu.
Sekali
lagi ketika kamu jatuh cinta, lebih erat peluk Allah. Ajukan proposal yang
terbaik kepadaNya. Karena dialah maha tahu yang terbaik bagi kita.
Jangan
menyerah, tetap semangat. Peluk Allah, Allah dan Allah. (END)
Makasii remindernya kawid😘
ReplyDeleteya put sama-sama
DeleteTerima kasih pengingatnya. Iman ini memang masih belum kuat untuk memeluk Allah erat saat jatuh cinta. Selalu perlu pengingat memang.
ReplyDeletesama sama mbak
DeleteMba Wid, sang konsultan cinta :D
ReplyDelete#PelukAllah
iya..jadi konsultan nih
DeleteSemoga mbak wid bisa jadi konsultan yang baik.. Membantu menenangkan yg galau2 :)
ReplyDeleteamiin, iya semoga nggak kesleo lidah saya
Deleteaku juga mau konsultasi ah..
ReplyDeleteaku juga mau konsultasi ah..
ReplyDeleteMb Lis...konsultasi bff ya..kutunggu
DeleteMasalah cinta mmang gx ngebosenin dah....apalagi yg lgi sedang dirudung asmara...hehe....
ReplyDeleteMasalah cinta mmang gx ngebosenin dah....apalagi yg lgi sedang dirudung asmara...hehe....
ReplyDeleteBetul sekali mas
DeleteNasehat yang cocok buat yang sedang jatuh cinta *eh :D
ReplyDeleteCocok
DeleteJazaakillah khoiir mb wid. Muhasabah yg bgs buat saya jg. Kpn2 sy jg mau dunk konsul mb wid...hehee
ReplyDeleteBoleh mbak..dengan senang hati
DeleteNyess banget, jalani aja ya mba
ReplyDeleteNyess banget, jalani aja ya mba
ReplyDeleteya mbak rina
DeleteKalo di odop siapa yang konsultasi, mbak? Wkwkwk
ReplyDeleteThis comment has been removed by the author.
Deletewkwkwkwkwkwkw mak pin kita kan emak-emak yang sudah lulus S3
Deleteaku mau daftar dongg.
ReplyDeleteboleh..boleh wkwkwkwk
Deleteprofesi bagus hehe
ReplyDeleteprofesi bagus hehe
ReplyDeletemakasih mbak
Deletecucok kak ,,, hihi
ReplyDeletemaaf nih kak baru bisa jalan-jalan lagi baru ii bensin kuota wkwkwk
semangat lagi nih menulisanya ^^