Skip to main content

Tentang Awie


Awie tuh siapa ya? Mendadak amnesia. Tapi karena sudah minum cerebrovot, jadi ingat-ingat sikit nih tentang Awie.

Awie ni menurutku seorang gadis yang lincah, super sibuk, pintar dan selalu bahagia. Dilihat dari postingan fotonya diFacebook wajahnya selalu ceria. Koleksi bukunya banyak sekali, aku jadi ngiri.

Dia juga pandai masak, terbukti postingannya di FB maupun di IG masakannya ala-ala luar negeri gitu bahasanya. Tapi kan Awie memang harus pandai masak, sebab Awie perempuan dan katanya, cita-citanya nanti setelah pulang dari negeri jiran, dia mau buka rumah makan.

Dia sepertinya juga kaya, kaya pulsa. Katanya sih semua anak ODOP yang masih lajang udah sering ditelponnya.  Aku sih pernah sekali di telponnya, terkejut dapat panggilan dari nomor yang tidak dikenal di malam hari. Meski perbincangannya hanya sekitar 15 menit, tapi aku dapat menyimpulkan kalau Awie tuh periang dan cerewet ya, eh maksudnya kalau sudah ngomong tidak akan pernah kehabisan kata-kata.

Awie ini sepertinya juga suka jalan-jalan. Intip aja deh FB nya, kalau mau tahu Awie jalan-jalan kemana saja. Dan meskipun Awie ini jauh di negeri Jiran, tapi mempunyai beberapa perpustakaan di beberapa daerah yang dia dirikan loh. Keren kan?

Di grup ODOP dia bikin ramai dengan sebutan Mak Bet. Anaknya yang bernama si Bet adalah mas kupluk dari warga ODOP juga. Kalau Mak Bet, si Bet dan Mak Gardam nongol di grup ODOP sudahlah pasti makin tambah ramai deh grupnya.

Satu aja kejelekannya, dia nongol di grup ODOP 3, kalo ada kuis aja. Hahahahaha, peace Awie. Dan Awie tuh jarang banget setor tulisan di blognya. Hmmm, maunya diapain ya.

Itu dulu lah ya Awie, ulasan tentang kamu. Sepertinya harus minum cerebrovot lagi biar bisa ingat banyak hal tentang kamu. Semoga suatu hari nanti kita bisa bersua di dunia nyata ya. Sehat selalu dan semoga segera dipertemukan jodohnya.

Comments

  1. Waah jadi penasaran sosok Awie mba Wid

    ReplyDelete
  2. Huaaaaa terharu-terharu.....
    Alhamdulillah uda ngga amnesia lagi mba wid.

    Pesennya masih sma pada kangen aku ngeblog 😂😂
    Baiklah...akan dilaksanakeun mb wid.

    Si Bet masuk juga..
    Bet, ohh Bet wkwk

    Ralat utk perpustakaan Awie dan teman2 tki di beberapa negara bukan awie sendri. he he


    Maaci mba wid 😍😍😘😘😘😘

    ReplyDelete
  3. Aamiin allahumma aamiin.. jadi makin kangen kak Wieee...

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

BELAJAR DARI LAGU SHAKIRA, TRY EVERYTHING

sumber:www.bbc.co.uk I mess up tonight, I lost another fight I still mess up, but I’ll just start again I keep falling down, I keep on hitting the ground I always get up now to see what the next I won’t give up, no I won’t give in Till I reach the end and then I’ll start again No I won’t leave, I wanna try everything I wanna try eventhough I could fail I won’t give up, no I won’t give in Till I Reach the end and then I’ll start again No I won’t leave, I wanna try everything I wanna try everything eventhough I could fail Potongan lirik lagu Shakira di atas sangat memotivas kita untuk tidak menyerah, mencoba sampai akhir. Kemudian mencoba lagi meski tahu mungkin akan gagal. Sudah berapa kali kamu kalah, berputus asa dan terpuruk, Kemudian merasa berat untuk bangkit lagi? Mungin bisa dengarkan lagu Shakira Try Everything dan memahami makna yang disampaikan dalam lagunya. Lagu ini merupakan soundtrack film Zootopia. Film yang juga keren dan sarat

Mengulas Cerpen Penguburan Kembali Sitaresmi

sumber:www.weknowyourdreams.com Cerpen karya penulis ternama Triyanto Triwikromo ini bercerita tentang salah satu cuplikan kejadian di tahun 1965. Tentang pembantaian para wanita yang dituduh sebagai anggota Gerwani (salah satu gerakan wanita milik PKI) Cerpen ini berkisah dari sudut pandang seorang saksi yang melihat kejadian pembantaian 24 wanita yang dituduh sebagai Gerwani yang juga di sebut sebagai pembantaian di Bukit Mangkang.   Kecuali jika aku menjadi saksi pembantaian itu bukan? Kurasa akulah satu-satunya saksi yang masih hidup. Waktu peristiwa itu terjadi aku berusia 17 tahun dan pandanganku—meski terhalang hujan yang turun terus-menerus—masih sangat waras. Aku masih remaja penasaran dan ingin tahu segala yang terjadi. Meskipun menyaksikan dengan gemetar, aku masih bisa membedakan siapa yang ditembak, siapa yang menembak. Aku masih bisa memergoki beberapa jip dan truk yang mengusung perempuan-perempuan malang yang hendak dibantai di tengah hutan, masih bisa m

Selamat Tinggal

www.pinterest.com “Jadi kau benar-benar akan meninggalkanku? Kau sungguh tega?” suaramu sungguh terdengar kacau. Hatiku pedih. Rambut hitam lurusmu yang mulai menutupi leher terlihat acak-acakan. Namun, wajahmu masih terlihat tampan, meski sendu memenuhi setiap garis-garis wajahmu. Kauusap wajahmu kemudian memandangku yang terdiam dengan tajam. Aku menunduk, mencoba mengalihkan tatapan elangmu yang kini mungkin terlihat sedikit layu. Aku masih terdiam, sunyi di antara kita. Aku sudah bulat dengan keputusanku ini. Meski aku menyayangimu, sungguh, keputusan ini harus kuambil. Aku mungkin terlihat bodoh, meninggalkan semua kenyamanan ini dengan alasan yang “tidak masuk akal.” Namun, aku adalah aku. Tak akan kuijinkan oranglain mengontrol hidupku seolah-olah tidak bisa hidup tanpanya. “Baiklah, kalau kaumemang sudah memutuskan itu. Aku bisa apa. Meski katamu kau menyayangiku.” Suaranya terdengar parau. Tangan kanannya mengaduk-aduk secawan es campur, menyendoknya perlahan,