Skip to main content

Dragen

sumber:www.pixabay.com

Kulihat gerak-geriknya yang gelisah. Matanya menatapku dari balik celah pintu yang sedikit terbuka. Mata yang tajam, mata yang membuatku nyaman berada di dekatnya. Di ruangan dari bebatuan ini, dingin menyentuh kulitku.
Kata penuduk desa, aku sudah gila.  Aku yang suka memainkan biola di tepi danau, kemudian berbincang dengan air danau yang tenang di setiap sore yang temaram.
“Aku akan membawamu ke kastilku,” sosok ular naga muncul tiba-tiba di hadapanku di suatu sore. Kepalanya mendekat dan matanya yang tajam menatap bola mataku lekat. Aku terperanjat. Biola terlempar ke tepi danau, ujungnya hampir menyentuh air.
“Jangan takut, aku menyukai musik yang kamu mainkan. Panggil aku Dragen” ujarnya tenang.

Tubuhku menggigil, ketakutan. Perlahan aku tersadar jika sorot matanya menggambarkan ketulusan. Suara Dragen terdengar begitu tenang. Aku seperti terhipnotis, mengikuti setiap geriknya. Kini aku berada di kastil tempat dia berada selama ini. Dingin tetapi menyejukkan, pun menawarkan aura persahabatan.

#Tantangan Onedayonepost

Comments

Popular posts from this blog

BELAJAR DARI LAGU SHAKIRA, TRY EVERYTHING

sumber:www.bbc.co.uk I mess up tonight, I lost another fight I still mess up, but I’ll just start again I keep falling down, I keep on hitting the ground I always get up now to see what the next I won’t give up, no I won’t give in Till I reach the end and then I’ll start again No I won’t leave, I wanna try everything I wanna try eventhough I could fail I won’t give up, no I won’t give in Till I Reach the end and then I’ll start again No I won’t leave, I wanna try everything I wanna try everything eventhough I could fail Potongan lirik lagu Shakira di atas sangat memotivas kita untuk tidak menyerah, mencoba sampai akhir. Kemudian mencoba lagi meski tahu mungkin akan gagal. Sudah berapa kali kamu kalah, berputus asa dan terpuruk, Kemudian merasa berat untuk bangkit lagi? Mungin bisa dengarkan lagu Shakira Try Everything dan memahami makna yang disampaikan dalam lagunya. Lagu ini merupakan soundtrack film Zootopia. Film yang juga keren dan sarat...

Mengulas Cerpen Penguburan Kembali Sitaresmi

sumber:www.weknowyourdreams.com Cerpen karya penulis ternama Triyanto Triwikromo ini bercerita tentang salah satu cuplikan kejadian di tahun 1965. Tentang pembantaian para wanita yang dituduh sebagai anggota Gerwani (salah satu gerakan wanita milik PKI) Cerpen ini berkisah dari sudut pandang seorang saksi yang melihat kejadian pembantaian 24 wanita yang dituduh sebagai Gerwani yang juga di sebut sebagai pembantaian di Bukit Mangkang.   Kecuali jika aku menjadi saksi pembantaian itu bukan? Kurasa akulah satu-satunya saksi yang masih hidup. Waktu peristiwa itu terjadi aku berusia 17 tahun dan pandanganku—meski terhalang hujan yang turun terus-menerus—masih sangat waras. Aku masih remaja penasaran dan ingin tahu segala yang terjadi. Meskipun menyaksikan dengan gemetar, aku masih bisa membedakan siapa yang ditembak, siapa yang menembak. Aku masih bisa memergoki beberapa jip dan truk yang mengusung perempuan-perempuan malang yang hendak dibantai di tengah hutan, masih bi...

KUN, AKU SEKARAT

www.pixabay.com “Tulisan macam apa itu, semua orang juga bisa membuatnya?” ujar Kunkun dingin, sambil melempar bundelan kertas ke depannku. Kemudian jemarinya sibuk memencet tombol keyboard di ponsel. Meski suaranya menggelegar dan terdengar menyakitkan, wajahnya tidak menyiratkan kemarahan. “Jadi salahnya dimana?” tanyaku pelan, takut mengganggu konsentrasinya. “Cari ide lain, ide dan cara penuturanmu tak akan laku kalau di kirim ke media,” jawabnya tanpa menatapku. Jemarinya masih asyik bermain layar ponsel. Aku lunglai sejujurnya. Tapi Kun benar. “Jangan kau jadi penulis. Jika masukan dari orang lain membuatmu putus asa. Terlebih dariku yang sudah mengenalmu belasan tahun.” Pesannya sebelum aku beringsut meninggalkan tempat kost tempat dia bersarang selama ini. Cambuk yang dilontarkannya kepadaku terkadang membuat kepercayaan diriku jatuh terurai. Bahkan lima hari setelah pertemuan dengannya, aku tidak bisa menghasilkan satu cerpen pun. Ideku telah di bunu...