![]() |
Koleksi Pribadi |
Penulis : Indri Mulyani Bunyamin
Cetakan : Pertama, 2017
Penerbit : Indie (Uncle IK)
Genre : Romance
Bagi anggota ODOP angkatan
1 dan 2, siapa yang tidak kenal dengan Kang Giwa? Kang Giwa adalah seorang
tokoh dalam novel Kang Giwa Sang Ksatria. Sebuah novel hasil karya anggota ODOP
2, Indri Mulyani Bunyamin. Novel ini di hasilkan dari tugas membuat cerita
bersambung di komunitas ODOP. Antusias teman-teman di komunitas ODOP yang
selalu menanti hadirnya Kang Giwa di grup share link membuat mbak Indri akhirnya
mengabadikan Kang Giwa menjadi sebuah novel berjudul Kang Giwa Sang Kesatria.
Cerita tentang Kang
Giwa berlatar di UI, dengan latar kehidupan mahasiswa-mahasiswinya, terutama Kang
Giwa dan Candy-Candy. Mbak Indri mampu membuat saya membayangkan bagaimana
kehidupan mahasisiwa Univeristas Indonesia itu seperti apa dan jadi kepingin
kuliah di sana.
Sepertinya cerita
ini adalah cerita Mbak Indri di masa kuliahnya (ini pernah ditanyakan secara
langsung dengan penulis), namun mbak Indri mampu mengemasnya dengan begitu
menarik. Memang, jika sesuatu hal yang kita tuliskan berdasarkan pengalaman
sendiri akan semakin kita mudah mereasp
Dengan bahasa yang
ringan, dibumbui dengan candaan yang lucu, karakter tokohnya yang begitu hidup
dan juga tragedi yang mengerikan seperti kasus kematian adik Kang Giwa di
kawasan UI;sebuah kematian yang tragis; novel ini begitu memikat hingga membuat
saya ingin langsung selesai membacanya dalam sekali waktu.
Candy-candy, yang bernama
asli Indri, seorang gadis yatim piatu yang kuliah di jurusan farmasi dan Kang Giwa
sendiri seorang mahasiswa jurusan Tekhnik Metalurgi. Hasrat yang terpendam di
hati keduanya diramu mbak Indri dengan konflik-konflik yang selalu menjadi
tanda tanya dalam setiap untaian kalimatnya.
Selain konflik
tentang Candy-candy dan Kang Giwa, konflik yang tak kalah serunya, yang membuat
jantung dagi dig dug adalah konfik yang terjadi di dalam keluarga Kang Giwa
sendiri. Konflik antara Ambu, Abah dan Kang Giwa setelah kematian Juwa, adik
Kang Giwa. Apakah Abah memang benar mau menikah lagi? mengapa Ambu begitu amat
sangat kehilangan Juwa? Semuanya juga menjadi tanda tanya bagi Giwa.
Meski bergenre romance, di mana biasanya konflik cinta ini begitu sangat menonjol di
deskripsikan, tetapi dalam novel ini mbak Indri mendeskripsikan cinta dengan
sangat halus. Pembaca dibiarkan merasai sendiri setiap rasa yang dipancarkan
dari keduanya dari kecemasan, pengharapan dan perjuangan.
Uniknya, novel ini
di cetak bolak-balik dengan novelet yang berjudul Aku Seorang Pencuri, yang
masih mempunyai benang merah dengan Kang Giwa Sang Ksatria, tetapi tetap
berdiri sendir. Tidak menyesal membeli novel ini di mana di dalamnya banyak teki-teki
yang selalu membuat penasaran dari setiap untaian kalimatnya hingga tak terasa
saya akhirnya sudah selesai membaca pada bagian ending cerita yang tetap masih
menggantung. Bagaimana perjuangan Kang Giwa untuk mendapatkan kembali Candy-Candy
yang selama dia berada di Malasya tidak pernah sekalipun membalas surat Kang Giwa? Bahkan Candy dikabarkan sedang masa taaruf. Namun sayangnya, novel ini
hanya sekali naik cetak di percetakan Uncle Ik.
#TantanganFiksiODOP4
#ReviewBuku
Comments
Post a Comment