www.pixabay.com “Tentu masih ada harapan,” gumam Ruth yang termangu di depan layar laptopnya. Beberapa hasil penelitian yang telah dia lakukan untuk membuat sebuah perubahan di kota ini, telah tersimpan di sana. Hanya butuh beberapa sumber pengayaan lagi agar dokumen ini lengkap dan bisa diajukan ke Dewan Keselamatan Manusia di pusat Kota. Sudah saatnya pihak Dewan memikirkan dengan sungguh-sungguh, mencari akar masalah yang hingga kemudian menemukan setitik jalan terang sebagai jalan keluar agar kota ini selamat dari mara bahaya yang telah mengancam. Namun, Ruth merasa tidak bisa bekerja sendiri. Dia harus menemui Ben untuk bekerjasama menlakukan penelitian ini. Ketakutan mulai menyebar di antara penduduk Negeri Nevro. Penyakit kulit yang telah mematikan melanda Rakyatnya. Setiap hari kabar duka selalu terdengar di antara warga. Sesaat kesedihan merayap, namun segera terlupakan karena berita seperti itu akhirnya terdengar biasa. Ini memang bukan penyakit kulit biasa. Penyakit...
Mari menari bersama kata-kata dan imajinasi