Buku
ini berisi kumpulan cerpen Koko Ferdie yang sudah di muat di berbagai media,
lebih tepatnya 8 cerpen dan satu buah novelet yang berjudul Janji bunga
matahari.
Dari
buku yang judulnya “Kenangan” ini, semua
cerita di dalam buku ini bertema kenangan. Semua di tulis dengan apik, lembut ,
menyentuh dan romantis. Membacanya seolah saya ikut menjadi tokoh dalam cerita,
tidak ingin berhenti membacanya hingga cerita itu tamat.
Cerpen
ini menceritakan tentang kenangan akan persahabatan, cinta dan kasih sayang
orang tua. Ada kenangan yang akhirnya menjadi sebuah kenangan sedih dan ada
yang menjadi kenangan bahagia.
Untuk
cerpen yang berjudul Kenangan, menceritakan seorang wanita yang putus cinta,
kemudian mendatangi sebuah tempat yang berisi kenangan mereka berdua -Sugar
café-. Setiap hari wanita itu mendatangi
café ini hanya untuk mengumpulkan kenangan-kenangan masa lalunya bersama Prabu.
Kemudian di Café ini ia bertemu dengan laki-laki bernama Samudra yang kemudian
menawarkan tempat untuk berbagi kenangan, yang di namakannya cinta. Hingga
kemudian di suatu hari wanita ini kehilangan Samudra karena berhari-hari dia
tidak mengunjungi café. Dan ketika mereka bertemu akhirnya, wanita kembali di
hadapkan pada kenyataan bahwa dia memang harus melupakan kenangan. Samudra yang
katanya sanggup dijadikan tempat berbagi kenangan, ternyata sudah memiliki
istri dan akan kembali pada istrinya.
Untuk
Novelet Janji bunga matahari, novel ini sendiri berseting di Jepang.
Diceritakan penuh hidup sehingga saya solah-olah sedang berada di Jepang. Novelet
ini menceritakan tentang sebuah persahabatan di sebuah SMA jepang bernama
Koistmas Gakuen. Tomomi dan Haruna menjalin persahabatan di Koishitai Gakuen.
Alasan Tomomi bersekolah di Koishitai Gakuen karena ingin menjauh dari ibunya
karena di rasa tidak adil karena tidak mau menceritakan tentang ayah
kandungnya. Sedangkan alasan Haruna adalah dia ingin mendapatkan cinta
pertamanya yaitu Makoto Miura, seorang kapten basket senior di Koishitae
Gakuen.
Warna-warni
kehidupan dunia SMA di alami mereka. Makoto Miura yang kemudian menyatakan
cinta kepada Tomomi, dan kemudian menciumnya. Dan ketika Haruna ternyata
memergoki kejadian itu akhirnya membuat persahabatan mereka meregang.
Sebenarnya Tomomi tidak mencintai Makoto Mirua karena Tomomi masih mengenang
janji bunga matahari nya bersama Kinichi.
Tomomi
yang merasa mengalami kejadian aneh bertemu dengan seorang lelaki misterius
bernama Haru. Yang kemudian Haru meminta Tomomi untuk menuliskan surat cinta
kepada Ibunya. Kejadian aneh dengan Haru yang akhirnya membawa Tomomi sampai di
rumah Ibu Haru, yang ternyata adalah nenek kandung Tomomi.
Dan
mengenai persahabatan Tomomi dan Haruna yang di ambang kehancuran, akhirnya
mereka bersatu lagi setelah mengetahui alasan masing-masing. Haruna yang punya
masa lalu kurang baik dengan teman, memilih menjauh dari Tomomi ketika
mengetahui Makoto mencintai Tomomi. Makoto Miura adalah seorang kapten basket senior yang terkenal
diantero sekolah. Hanura tidak ingin tiba-tiba kehilangan sahabat dan kemudian
benar-benar tidak mempunyai teman seperti masa lalunya dulu.
Tomomi
pun kemudian mengetahui jika Makoto mencintai Tomomi hanya karena Tomomi mirip
dengan mantan kekasihnya.
Namun
apakah janji Bunga Mataharinya di masa lalu akan menjadi kenyataan?
Baca
dan rasakan sensasi patah hati, kesedihan dan kebahagiaan dalam waktu bersamaan
ketika membaca cerpen-cerpen dan novelet di dalam buku ini.
Saya
beli nilai 8 untuk buku ini. Bagus,
keren dan romantis.
wah ... senangnya mendapat kesempatan direview. Makasih Mbak Wiwid untuk reviewnya. ^^
ReplyDelete